Jakarta, Timredaksi.com – Menebar kebaikan bisa dilakukan dengan banyak cara. Termasuk cara yang unik sekalipun. Seperti yang dilakukan pria satu ini.
Alex Biron punya kebiasaan menaruh kunci di bawah keset pintu rumah dan berharap maling atau orang yang berniat jahat menemukannya. Tapi bukan untuk menggasak barang-barang berharga di dalam rumah melainkan memberi mereka pelajaran hidup. Kebiasaannya itu ia bagikan di TikTok dan jadi viral.
“Ini sebuah kunci. Ditaruh di bawah keset dan di tempat yang sangat jelas. Alex, kenapa kamu melakukannya? Bukannya orang bisa menerobos ke rumah? Yah, sebenarnya, ada banyak kasus kemalingan di area ini. Dan setiap 6 bulan sekali dalam setahun, kuncinya hilang, yang artinya memang ada seseorang yang mencoba (masuk),” jelas Alex dalam video.
Tapi yang tidak diketahui orang tersebut, kunci yang ditaruh Alex di bawah keset bukanlah kunci untuk masuk rumah. Tidak juga bisa digunakan untuk membuka apapun di sekitar rumahnya.
“Alasan saya menaruhnya di situ… apabila ada maling yang menemukan kunci itu, maka akan ada momen di mana dia merasa senang karena bisa menyelinap masuk, tapi juga kekecewaan ketika dia tahu itu tidak berguna… Dan saya harap dia bisa merefleksikan diri, berpikir, ‘apa sih yang sudah aku lakukan dengan hidupku?’ Dan mungkin dia akan berubah,” lanjut Alex.
Apa yang dilakukannya bukanlah sebuah prank, melainkan cara untuk menyadarkan orang tentang menjalani hidup yang lebih baik. Kunci tersebut juga bukannya tidak berguna sama sekali.
Pria asal Vancouver ini menjelaskan, pada kunci terdapat nomor yang berfungsi sebagai password. Nomor tersebut bisa digunakan untuk membuka kotak deposit bank. Di dalamnya, Alex sudah menaruh sejumlah uang dan buku tentang motivasi.
“Dan sebuah kesempatan untuk memulai hidup baru. Semoga beruntung!” tuturnya.
Video yang diunggah Alex menarik perhatian netizen. Unggahannya telah dilihat 15,5 juta kali dan mendapatkan lebih dari 4 juta like. Dia pun tak menyangka video tersebut bisa viral.
“Saya hanya pria biasa yang hobi skateboarding dan kumpul bareng teman. Saya mem-posting video tersebut di TikTok karena mendapati banyak orang menganggapnya bercanda, dan biasanya bercandaan itulah yang akan jadi sesuatu yang lebih besar! Selain itu saya juga terjebak di rumah selama lockdown,” pungkasnya. (Intan/S:Detikcom)