Jakarta – Serangan Denny Siregar Pada Cucu SBY yang masih kecil dan anak dari Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono menuai protes dari sayap Demokrat, Bintang Muda Indonesia.
Ketua Umum Bintang Muda Indonesia (BMI) Farkhan Evendi menilai bahwa Denny Siregar tak mampu menjaga Marwah dirinya sebagai pria sejati dengan menyerang anak kecil.
“Marwahnya dimana, ini yang diserang cucu seorang Presiden RI ke 6, Yang mana bagaimanapun adat ketimuran kita perlu menghormati anak keturunan pemimpin kita apalagi masih anak-anak dan kedua ini seorang anak kecil perempuan dan ketiga ya ini kekerasan verbal pada anak polos dan lugu yang biasa berkata apa adanya”ujar Farkhan Evendi
Ketua Umum Bintang Muda Indonesia Farkhan Evendi tak habis pikir bila Denny siregar sendiri putrinya diperlakukan seperti itu.
“KPAI harus menindak ini, kalau KPAI berani menindak Denny Siregar ya KPAI citranya bakal kembali terangkat pasca kasus kolam renang bisa hamil itu”ujar Farkhan Evendi.
Keberanian KPAI untuk menjaga salah satu anak bangsa akan teruji disini.
“Saya khawatir KPAI tak sigap buktinya sampai saat ini kita tidak mendengar statment keras KPAI menyikapi persoalan ini”ujar Farkhan Evendi.
Menurut Farkhan, di bulan suci yang mulia ini hendaknya semua pihak berbicara semakin hati-hati,apalagi Demokrat kini bersama elemen lain masih sibuk melakukan pencegahan covid-19 dengan berbagai bakti sosial.
“Daripada ngedabrus begitu, marilah bersama kami Partai Demokrat ikut turun ke lapangan membantu warga terdampak covid-19 agar energinya tidak sia-sia untuk bicara yang jahil di twitter”ujar Farkhan Evendi.
BMI menilai Perlu Denny siregar klarifikasi dan bertemu dengan Partai Demokrat untuk mengetahui apa tujuannya membuat kegaduhan di bulan Puasa dan ditengah kita menghadapi covid-19 ini.
“Hadirlah sebagai seorang yang memiliki jiwa belas kasih ke seorang anak yang masih kecil, sebab kalau tetap diteruskan ini akan berdampak ke citra pendukung Jokowi secara keseluruhan, saya kira banyak pendukung Jokowi yang marah dengan gaya yang jauh dari seorang intelektual yang matang seperti Denny Siregar”ujar Farkhan Evendi.
Farkhan menambahkan bahwa cucu SBY jelas memiliki teman dan tentu hal ini berdampak pada psikis anak yang kini tengah belajar keras untuk menyelesaikan tugas-tugas sekolah
“Ini juga petaka bagi dunia pendidikan, bagi guru-guru di Indonesia”ujar Farkhan.
