FeaturedNewsPolhukam

Jakarta Redzone Narkoba, Ada 117 Titik Rawan Narkoba

610
×

Jakarta Redzone Narkoba, Ada 117 Titik Rawan Narkoba

Share this article

Jakarta – Dalam Pidato Pembukaan BIMTEK P4GN BNN Untuk DKI Jakarta, Brigjend Pol.Drs.Moh.Jupri MM, Selaku Direktur Peran Serta Masyarakat, Deputi DAYAMAS BNN, Menyampaikan Bahwa, DKI Terdapat 117 Titik Rawan Narkoba.

Kembali GIAN, Satu Satunya Lembaga Anti Narkotika yang diikutsertakan, Menjadi Peserta BIMTEK P4GN BNN bersama 24 Pimpinan ORMAS Nasional , yang diselenggarakan Di Swiss Belrecidences Kali Bata, 3-4 Agustus 2020.

Hadir dalam Bimtek P4GN BNN Kali Ini Para Ketua Umum, Sekjend dan Petinggi 25 ORMAS Nasional, Ikatan Pilot Indonesia, Ikatan Dai Indonesia, HIPMI, IMBI, dll.Sedangkan Dari DPP GIAN Hadir Sesuai Dengan Undangan Kepala BNN, Ketua Umum.R.Guntur Eko Widodo didampingi Seraphine Destina Nurani.SE Sekretaris Jendral dan Echi Ketua Harian DPP GIAN yang Hadir dan Menempati Meja Paling Depan Di Ruang BIMTEK Yang Telah Disiapkan Oleh Panitia BNN di Meeting Room Swiss Belrecidences Hotel Kali Bata Jakarta Selatan.

Bimtek P4GN Dibuka Oleh Direktur Peran Serta Masyarakat Deputi DAYAMAS BNN sekaligus Sebagai Narasumber Pertama Bimtek, Brigjend Pol Drs.Mohamad Jupri.MM , yang Pernah Menjabat Sebagai Direktur Narkoba POLDA Riau Ini, Kaya Pengalaman Menangani Kasus Narkoba dll, dan Menekankan Pentingnya Memberdayakan Masyarakat dalam Upaya Memutus Matarantai, Jaringan, Peredaran dan Penyalahgunaan Narkoba Sebagai Upaya Yg paling Effectif Mengurangi Angka penyalahgunaan Narkoba Dikalangan Masyarakat.

Baca Juga  Sempat Tertunda, Akhirnya BPH Komnas RONDANET Kerjasama dengan BPH DPP GIAN dan MC3

Dalam Sesi Tanya Jawab Pada Termin Pertama Bimtek, Ketua Umum GIAN R.Guntur Eko Widodo diberi Kesempatan Pertama untuk Menyampaikan Pertanyaan seputar P4GN , dan Memaparkan Secara Singkat, Program 3 IN ONE GIAN sebagai Berikut :

Master Plane

Blue Print dlm Bentuk

PILOT PROJECT 3 IN ONE GIAN

Melalui Insfrastruktur Utama Kelembagaan Dg Paradigma Baru menjawab Menutup 4 Kejahatan Melalui Konservasi Indonesia dengan : Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Konservasi

A.Narlundup

B Human Trafficking

C.Illegal Logging

D.Illegal Fishing

Pra Pilot

1.Area Konservasi

( hasil D.Clear Hunting )

Meliputy – Leges

2.Area Wisata Budaya Konservasi dg Area Mangrove Pilihan

Aplikasi : Memulai Insfrastruktur Utk Dikembangkan Menjadi Area Budaya Wisata Berbasis Konservasi

3.Budi Daya Mangrove Crab / Silvofishery & Wanamina Tumpang sari / Holtikultura Pantai , Dirsertai dg :

Sustainable Restorasi & Greenbelt Massal (care Abrasi) Goal To Global Warming – 60% Effect Ozon

4.Merehabilitasi Rumah Kumuh Nelayan Menjadi –

Pemukiman Terpadu Yang Bersih Sehat dan Aman Bagi Nelayan.

5.Pokja Budi Daya

Adalah Satgas Pelopor Ronda Pantai Dengan Gerakan Masiv . Utk Strategy Melalui New Basic Ekonomi Kerakyatan , Guna Menutup Entry Point’

Baca Juga  Hari Pers Nasional: BMI Minta Pemerintah Perhatikan Industri Pers

4 Kejahatan yg Transitnya Melalui Konservasi Indonesia

Muara Gembong Bekasi Jawa Barat

Semarang & Kendal Jawa Tengah

Dadap Tangerang, Banten

Thousand Island DKI Jakarta

Di Sesi Ini Ketua umum Mempertanyakan Sekaligus memohon Rekomendasi dan Dukungan BNN secara Terbuka Dan Direspon Positif oleh Bapak Direktur Peran Serta Masyarakat Deputi Dayamas BNN Brigpol Drs.Muhamad Jupri.MM , Yang Berjanji Akan Menindaklanjuti dan atur Schedulle mendiskusikan Lebih lanjut dan Turun Ke Pilot Project bersama GIAN dan MC3-YRNI.

Bimtek P4GN Hari Pertama Dengan 4 Narasumber,Ditutup dengan Berfoto Bersama Peserta Dengan Pak Direktur Peran Serta Masyarakat Deputi DAYAMAS BNN. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *