Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan terkait hujan lebat dan angin kencang pada 13-20 September 2021. BMKG juga memprediksi adanya potensi dampak bencana hidrometeorologi berupa banjir, banjir bandang, dan atau tanah longsor.
Ketua Umum DPN BMI Farkhan Evendi mengingatkan untuk mewaspadai cuaca Extrem, apalagi BMKG sudah mengeluarkan peringatan yang harus diperhatikan masyarakat.
“Saat ini kondisi cuaca tak menentu, kadang panas, kadang tiba-tiba hujan. Mari sama-sama kita jaga kondisi kesehatan kita dan waspada terhadap peringatan dari BMKG,” ucap Farkhan, Rabu (15/9/2021).
Farkhan menyebut ditengah situasi cuaca tak menentu, juga hantaman covid yang belum reda diharapkan seluruh kader BMI dan lapisan masyarakat untuk senantiasa mawas diri. Bukan hanya dari faktor alam yang mengancam, namun juga dari sejumlah modus kejahatan yang selalu mengintai.
“Merujuk teori kejahatan, kejahatan bisa terjadi karena faktor “niat” dan “kesempatan”. Karena merasa memiliki “kesempatan” inilah akhirnya banyak aksi kejahatan yang terjadi. Baik kejahatan konvensional seperti pencurian, penjambretan, begal, penyelundupan narkoba dan lain-lain. Juga kejahatan modern berbasis IT tidak ketinggalan,” ucap Farkhan.
Oleh karena itu, kewaspadaan dalam diri setiap individu harus ditingkatkan, caranya dengan meningkatkan kualitas hidup dengan melakukan hal-hal kebaikan dan menjauhi hal-hal keburukan.
Farkhan pun mengapresiasi langkah penegak hukum yang dinilai sukses menangani sejumlah kejahatan seperti kasus penyelundupan narkoba, penggerebekan pabrik narkoba, menggagalkan aksi pencurian, penjambretan dan lainnya.
“BMI Apresiasi langkah penegak hukum selama pandemi dalam menangani sejumlah kasus kejahatan, semoga hal ini bisa ditingkatkan dan menjadi ancaman yang menakutkan bagi para penjahat di segala lini, mulai kelas teri hingga kelas kakap,” ucap Farkhan.
Farkhan pun berharap, situasi di Tanah Air menjadi kondusif dan berjalan lancar dan pandemi segera berakhir.
