Timredaksi.com– Viral video yang menampilkan perkelahian antara anggota Pemuda Pancasila dan seorang penagih utang (debt collector).
Salah satu akun Instagram @merekamjakarta mengunggah video tersebut pada 16 Juli 2021. LIHAT VIDEO KLIK DISINI
Dalam keterangannya, akun tersebut menyebut telah terjadi perkelahian di pinggir Jalan Pramuka Jayasari dekat rel kereta api Pramuka, Jakarta Pusat.
Tampak dalam video dua orang pria terlibat adu mulut.
Salah satu pria tersebut berkepala botak dan satu lagi pria memakai helm.
Kemudian pria berkepala botak datang mendekati pria pemakai helm dan membenturkan kepalanya ke pria tersebut.
Pria pemakai helm itu membalas dengan 3 kali pukulan dari depan dan belakang hingga pria berkepala botak akhirnya tersungkur jatuh.
Sementara itu, Faris Royan M. Khalifah, Ketua Pemuda Pancasila MPC Jakarta Pusat, mengklarifikasi video tersebut dalam sebuah video pada akun Instagram @royan234sc. LIHAT VIDEO KLIK DISINI
Ia menyebut bahwa dua pria tersebut adalah anggota Pemuda Pancasila bernama Boyor dan satunya lagi adalah debt collector.
Royan membeberkan penyebab perkelahian tersebut lantaran Boyor merasa si debt collector terus mengamatinya ketika sedang melintas.
Boyor kemudian menanyakan maksud debt collector itu memandanginya.
Si debt collector pun menjawab bahwa adalah tugas mereka untuk memantau setiap kendaraan yang melintas.
Lalu terucaplah perkataan yang membuat Boyor tersinggung dan mereka akhirnya terlibat dalam perkelahian.
Akibatnya, Boyor mengalami luka yakni memar di bagian kepala dan bibir pecah.
Kekinian Polsek Cempaka Putih sudah mengusut kasus ini.
(Salsa/Mel)
