Timredaksi.com, Jakarta – Momentum Hari Ibu tanggal 22 Desember 2025 menjadi momen spesial bagi Capt Laut Suprihati SM.M.Mar ,Putri terbaik berasal dari keluarga sederhana Desa pulo mangin kec.karangrayung , kabupaten grobogan Jawa Tengah Alumni Universitas Maritim Semarang yang bekerja di Perusahaan BUMN PT Pelni Persero adalah salah satu seorang tokoh perempuan inspiratif di dunia kemaritiman saat ini, untuk merefleksikan makna ketangguhan perempuan Indonesia saat ini dengan tema “Ibu yang Tangguh ”
Makna Ketangguhan Versi Capt laut Suprihati adalah
menjadi ibu yang tangguh di era modern bukan hanya soal kekuatan fisik, tetapi juga mengenai Keseimbangan
Peran pertama Kemampuan untuk menjalankan tanggung jawab profesional yang tinggi (seperti menjadi kapten) tanpa melupakan peran sentral dalam keluarga yang kedua Ketahanan Mental menghadapi tantangan di lingkungan kerja yang didominasi pria dengan profesionalisme dan integritas.Yang KetigaPendidikan Karakter,Ibu adalah sekolah pertama bagi anak-anaknya. Ketangguhan seorang ibu akan tercermin pada kemandirian generasi masa depan.
Pesan untuk Perempuan Indonesia ,Dalam ungkapannya, Capt laut Suprihati menekankan beberapa pesan penting bagi para ibu dan calon ibu,
Jangan Takut Bermimpi Profesi apa pun bisa dijalani oleh perempuan asalkan memiliki tekad dan kompetensi dan Self-Care Itu Penting Menjadi tangguh bukan berarti tidak boleh lelah.
Mengambil waktu untuk diri sendiri adalah bagian dari menjaga kesehatan mental agar tetap bisa memberikan yang terbaik bagi keluarga.
Adaptasi Teknologi di tahun 2025, ketangguhan juga berarti kemampuan beradaptasi dengan perubahan zaman dan teknologi agar bisa membimbing anak-anak di era digital.
”Seorang ibu yang tangguh adalah fondasi bagi bangsa yang kuat. Dari tangan mereka, lahir pemimpin-pemimpin masa depan yang memiliki empati sekaligus keberanian.”
