Timredaksi.com – Pada tanggal 25 Maret 2023, di dekat gubuk SP5 di perkebunan Kelapa Sawit Kerinci, Rahmat di pukul kayu balok dan di setrum dengan tangan keadaan di borgol dua orang tidak dikenal mereka mencari sesuatu barang yang di sangkanya di ambil oleh korban,
Karena saudara rahmat tidak mengerti tentang sesuatu barang yang dicari dan tidak dapat menunjukan barang tersebut sehingga kedua pelaku tersebut memukuli serta menganiaya rahmat sampai babak belur bahkan terduga kedua pelaku tersebut menggunakan alat strum listik/Stone Gun, setelah itu rahmat di suruh telpon keluarga untuk memberikan harta bendanya berupa uang tunai sebesar 10 juta, Dokumen / sertifikat 1 Unit rumah dan 2 Unit kendraaan bermotor roda dua berikut surat suratnya, kepada Pak cik keluarga dari salah satu WBP inisial (D) di lp PKU,
Kedua Pelaku tersebut sambil menyekap dan menyiksa saudara rahmat Mereka ber komunikasi VC melalui handphone dengan terduga orang yang berada didalam Lapas PKU. Dengan inisial (SY) dan (TS). Yang di kenal Korban sebelumnya dari saudaran Korban (D) yang Berada di lp PKU
Sampai saat ini korban masih Trauma terhadap kejadian yang dirinya dan keluarganya, dengan situasi saat ini korban masih membutuhkan pemulihan secara phisyks.
Pihak keluarga sangat mengharapkan aparat penegak hukum dalam hal ini POLDA RIAU untuk segera menindaklanjuti kejadian yang menimpa korban Rahmat Warga Bengkalis.
