Timredaksi.com, Jakarta – Baru-baru ini viral di media sosial chat ‘kotor’ perselingkuhan oknum DPRD Batubara berinisial DS dari fraksi PDIP dengan istri keponakannya sendiri, yakni LA.
Dalam chat yang beredar, DS memuji organ intim LA. Ia memuji ‘bagian pribadi’ istri keponakannya itu mirip dengan cumi-cumi.
Adapun chat DS dan LA pertama kali terbongkar ke permukaan lantaran kepergok oleh IB, suami dari LA.
IB menemukan chat tak senonoh itu di ponsel istrinya dan ia benar-benar tak menyangka wanita yang disayanginya selingkuh dengan DS, pamannya sendiri.
Terlebih, sosok oknum DPRD DS dienal sebagai orang yang terpandang di lingkungan keluarga IB.
IB menaruh curiga DS sudah berulang kali berhubungan dengan LA hingga tak malu mengirimkan chat tidak senonoh seperti itu.
Kendati menjadi orang pertama yang mengetahuinya, dugaan perselingkuhan DS dengan LA diungkap oleh adik IB yang bersial EP.
Perempuan yang bekerja sebagai kontraktor alat berat itu membeberkan kronologi perselingkuhan DS dan LA.
“Ketahuannya baru-baru ini saja. Waktu itu, kakak ipar saya tidak pulang ke rumah,” terang EP, dilansir terkini.id dari tribunnews pada Selasa, 31 Agustus 2021.
Awalnya, LA tidak pulang ke rumahnya di Dusun Mekar Sari, Desa Tanjung Sri, Kecamatan Lautador, Kabupaten Batubara.
Nah, IB, suami LA yang juga kakak kandung EP pun mencari keberadaan istrinya. Belakangan diketahui, LA diduga sedang bersama DS.
“Saat itu sempat dikejar sama abang saya. LA-nya ketakutan.”
Ketika dikejar, LA membawa serta dua anaknya melarikan diri dari rumah.
Namun, kata EP, kakaknya berhasil mengamankan ponsel yang dipakai oleh LA.
Saat ponsel dibuka, tampaklah isi chat mesra antara DS dan LA. Dalam percakapan itu, juga terdapat kata-kata yang cukup menjijikkan, menurut EP.
Mengapa? Karena dalam percakapan melalui chat itu, DS menyebut organ intip LA mirip cumi-cumi.
Temuan tersebut tentu saja membuat keluarga IB meradang.
Mereka sempat menemui DS untuk bertanya mengapa begitu tega berselingkuh dengan istri IB.
“Sudah sempat dijumpai sama abang saya, tapi dia bilang akan melaporkan kami atas tuduhan pencemaran nama baik.”
EP berharap DS yang merupakan kader PDI Perjuangan (PDIP) itu diproses hukum dan ditindak oleh partai.
Ia juga mengaku siap menghadapi DS lantaran ia sudah berkonsultasi dengan penasihat hukumnya.
Akibat ulah DS, rumah tangga IB dan LA kini di ujung tanduk dan terancam bubar.
(Intan/Montt/tribun/makasarterkini)
