Jakarta_timredaksi.com–Anggota DPR RI I Komang Koheri Kembali menyampaikan anggaran 3,6 triliun dari Kementerian Sosial untuk daerah provinsi Lampung belum seluruhnya bisa terserap.
Politisi PDI-P mengatakan anggaran kementrian sosial untuk wilayah Lampung belum bisa ful 100% berjalan.
“Jadi tadi kita rapat dengar pendapat membahas APBN 2022. Anggaran APBN 2021 sebesar 3,6 triliun belum terserap semua,” ujar Komang pada saat usai dengar pendapat bersama Menteri Sosial, Rabu 19/1/2022.
Lanjut kurangnya penyerapan anggaran politisi PDI-P menyampaikan hal tersebut disebabkan daftar yang peserta yang sudah lanjut usia, tak punya keluarga serta cacat. Ia menuturkan akan mengevaluasi kembali dana yang belum terserap itu.
“Ada beberapa kartu sembako di wilayah Lampung sedikitnya ada 20 % yang belum dicairkan dengan tertahan di Bank Himbara berkisaran sebesar 16 miliar,” tandasnya
Untuk angaran APBN 2022 Komong menuturkan sudah adanya usulan yang sudah disampaikan melalui DPR. Dinya mengatakan anggaran APBN untuk wilayah Lampung Ia akan terus mendorong sehingga kesejahteraan masyarakat Sangbumi Ruajurai bisa ditingkatkan.
“Anggaran ABPN ditahun 2022 kita terus akan mendorong kementrian sosial untuk bisa membatu rakyat Lampung sehingga kemiskinan di daerah dapil kita bisa berkurang,” tutur Komang
“Kita juga menekankan adanya kerjasama pemerintah daerah propinsi desa serta agar bisa berenergi guna menikatkan pelayanan bagi Masyarakat,” pungkasnya (ror)