AgamaNews

Doa Cepat Kaya Raya yang Dipraktikan Nabi Sulaiman As, Patut Dicontoh!

454
×

Doa Cepat Kaya Raya yang Dipraktikan Nabi Sulaiman As, Patut Dicontoh!

Share this article

Siapapun yang ingin kaya raya maka harus berusaha secara maksimal dengan bekerja. Kaya tidak bisa datang sendiri kecuali harus bekerja keras tanpa tapi. Mustahil orang bisa menjadi kaya namun hanya duduk diam saja.

Selain berusaha, berdoa juga perlu dilakukan bagi setiap orang Islam jika menginginkan kekayaan yang melimpah. Berdoa kepada Allah atas apa yang kita minta merupakan keharusan.

Disebutkan dalam QS. Al-Mumin ayat 60:

وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ

Wa qāla rabbukumud’ụnī astajib lakum, innallażīna yastakbirụna ‘an ‘ibādatī sayadkhulụna jahannama dākhirīn Terjemah Arti: Dan Tuhanmu berfirman:

Artinya: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina”.

Doa Nabi Sulaiman yang beliau panjatkan kepada Allah agar cepat kaya raya adalah sebagai berikut;

قَالَ رَبِّ ٱغْفِرْ لِى وَهَبْ لِى مُلْكًا لَّا يَنۢبَغِى لِأَحَدٍ مِّنۢ بَعْدِىٓ ۖ إِنَّكَ أَنتَ ٱلْوَهَّابُ

Qaala rabbi ighfir lii wahab lii mulkan laa yanbaghii li-ahadin min ba’dii innaka anta alwahhaabu

Baca Juga  WEBINAR PENGANGGARAN BERBASIS KINERJA, SEKRETARIS MA NYATAKAN LAPORAN KEUANGAN YANG DISAJIKAN TELAH SESUAI DENGAN UNDANG-UNDANG

Artinya: “Ia berkata: “Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorang juapun sesudahku, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi”. (Shaad : 35)

Selain itu Nabi Sulaiman As juga membaca doa ini untuk mengucap syukur atas apa yang telah Allah swt. berikan kepadanya.

فَتَبَسَّمَ ضَاحِكًا مِّن قَوْلِهَا وَقَالَ رَبِّ أَوْزِعْنِىٓ أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ ٱلَّتِىٓ أَنْعَمْتَ عَلَىَّ وَعَلَىٰ وَٰلِدَىَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَٰلِحًا تَرْضَىٰهُ وَأَدْخِلْنِى بِرَحْمَتِكَ فِى عِبَادِكَ ٱلصَّٰلِحِينَ

Fatabassama dahikan min qawlihaa waqaala rabbi awzi’nii an asykura ni’mataka allatii an’amta ‘alayya wa’alaa waalidayya wa-an a’mala shaalihan tardaahu wa-adkhilnii birahmatika fii ‘ibaadika alshshaalihiina

Artinya: “Dan dia berdoa: “Ya Tuhanku berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh”. (QS. An Naml: 19).

Doa dan usaha harus seimbang keduanya. Tidak boleh seseorang hanya berdoa saja atau berusaha saja, sebab demikian bisa dinamakan sebagai orang yang sombong. Allah hanya akan memberikan pengabulan doa bagi mereka yang sudah berusaha secara maksimal. Sebaliknya, Allah tidak akan menjawab doa yang tidak dibarengi dengan usaha secara matang. Wallahu A’lam.[]

Baca Juga  Gus Muwafiq Beri Semangat Kader BMI Saat Bersilaturahmi Di Kediamannya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *