Timredaksi.com, Jakarta – Elektabilitas Partai Demokrat jelang pileg 2024 terus mengalami lonjakan kenaikan. Bahkan, berdasarkan hasil survei terbaru, elektabilitas Partai Demokrat telah menduduki dua besar.
Ketua Umum DPN BMI Farkhan menyebut berbagai analis dan temuan survei terhadap elektabilitas Partai Demokrat hingga menduduki dua besar wajib dipertahankan bahkan kalau bisa masuk satu besar.
“Demokrat selalu trending, baik Demokrat maupun AHY, oleh sebab itu yang utama adalah menjadikan Demokrat partai terkuat sama saja menjadikan aspirasi rakyat menjadi aspirasi terkuat di parlemen kelak,” tegas Farkhan.
Demokrat menuju satu besar maka dalam pemenangan di medsos perlu ada aksi yang semakin memasifkan para Tokoh-Tokoh Demokrat seperti Dede Yusuf, Emil Dardak, Jasen Sitindaon dan lain-lainnya karena millenial sebagai ceruk besar pasti melihat sosok muda dibelakangnya utamanya di pengguna berbagai Medsos dimana Demokrat selalu masuk jajaran satu, dua maupun tiga besar.
Pertarungan menuju 2024 menurut Demokrat harus menjadi kekuatan politik gerakan nurani melawan politik yang didanai oleh proyek APBN oleh para partai penguasa di Parlemen.
“Insya Allah Demokrat akan masuk dua atau satu besar dipemilu 2024 mengikuti trend Medsos,”ujar Farkhan.
Menurut Farkhan, militansi kader termasuk di medsos tak bisa dibangun semata dengan hal material saja.
“Betapa banyak orang kaya bikin partai tapi di medsos citranya biasa bahkan dibully, maka merebut hati rakyat tak bisa dengan mengarahkan buzzer, tapi sekali anda menjadi bagian dari pusaran besar amanat penderitaan rakyat maka rakyat sendirilah yang akan jadi buzzernya di Medsos dengan sukarela,”ujar Farkhan mengakhiri.
