Uncategorized

Arteria Dahlan: Polisi, Hakim, dan Jaksa Tidak Boleh Di-OTT.

704
×

Arteria Dahlan: Polisi, Hakim, dan Jaksa Tidak Boleh Di-OTT.

Share this article
Jakarta_Timredaksi.com-Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Arteria Dahlan kembali menyampaikan pandangannya soal Operasi Tangkap Tangan (OTT) dalam penindakan hukum terkait kasus dugaan korupsi. Pasalnya Polisi, Hakim, Jaksa tersebut Sebagai Penegak Hukum dan sebagai simbul negara.
Menurut Arteria, kegiatan OTT seharusnya tidak dilakukan, terutama kepada para penegak hukum seperti polisi, hakim, hingga jaksa.
“Saya pribadi, saya sangat meyakini yang namanya polisi, hakim, jaksa itu tidak boleh di-OTT,” kata Arteria Dahlan dalam sebuah webinar yang digelar Fakultas Hukum Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) dengan Kejaksaan Agung, Kamis (18/11/2021).
Dirinya mengaku menyatakan demikian bukan karena dirinya pro atau mendukung koruptor. Namun ia hanya memberikan berpendapat karena para penegak hukum tersebut merupakan simbol negara.
“Bukan karena kita pro koruptor, karena mereka adalah simbol-simbol negara di bidang penegakan hukum,” ujarnya
Arteria menilai instrumen penegakan hukum sebenarnya banyak sekali yang bisa dilakukan selain operasi tangkap tangan.
“Bisa dibedakan, tafsirnya jangan ditafsirkan beda. Saya sampaikan banyak sekali instrumen penegakan hukum di samping OTT,” tuturnya
Arteria menjelaskan, metode OTT tak harus melulu digunakan dalam melakukan penindakan hukum, terlebih jika upaya itu dilakukan menyasar kepada penegak hukum.
Selain itu, lanjut Arteria, penindakan hukum dengan cara lain selain OTT lebih ada unsur kewajaran yang bisa terlihat. Juga tidak menimbulkan isu kriminalisasi dan politisasi.
“Bangun bangunan hukum dan konstruksi perkaranya, sehingga fairness-nya bisa lebih diperlihatkan. Kalau OTT nanti isunya kriminalisasi, isunya politisasi. Padahal, kita punya sumber daya polisi, jaksa, hakim yang hebat-hebat. Masa iya sih modalnya hanya OTT,” paparnya
Demikian Arteria menyampaikan pandangannya ketika mendapatkan pertanyaan dari salah satu peserta webinar terkait pernyataan Bupati Banyumas Achmad Husein yang takut akan OTT KPK.
(Ril/Ror)
Baca Juga  Cantik dan Anggun, Gadis Sumatera Barat Kenalkan Budaya Melalui Pakaian Adat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *