Timredaksi.com, Jakarta – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menginstruksikan seluruh kader untuk tidak memberikan tanggapan terkait Pilpres 2024. Sikap pimpinan Partai Demokrat itu telah menjadi atensi dari Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Ketua Umum DPN BMI Farkhan Evendi menyebut bahwa sikap dan keputusan yang dilakukan AHY sangat baik dan tepat mengingat saat ini kondisi negara sedang genting akibat pandemi covid, namun sejumlah pihak di luar sana masih berapi-api dan curi star soal Pilpres 2024.
“Tahun 2021 bukan tahun politik melainkan tahun solusi, tahun penyelamatan bangsa, mari bersatu menyelesaikan persoalan pandemi covid. Soal Pilpres itu mudah saja asalkan pandemi teratasi,” ucap Farkhan.
Farkhan pun sepakat dengan pernyataan AHY bahwa pemerintah dan kalangan elit politik jangan terburu-buru dan curi star untuk bertarung politik di tahun 2024 dengan secara masif melakukan bentuk-bentuk kampanye.
“Sekarang juga sudah banyak lembaga survei yang merilis hasil survei dengan menyatakan tingkat elektabilitas partai maupun fenomena capres dan cawapres. Ini yang membuat banyak kalangan elit politik semakin panik sehingga mau tidak mau mereka mencuri star untuk kampanye,” ujar Farkhan.
Menurutnya, persoalan seperti ini harus disikapi dengan baik seperti yang dilakukan AHY, karena tahun politik khususnya pertarungan Pilpres masih lama yaitu di tahun 2024 dan sekarang semua pihak harus fokus dalam penanganan pandemi covid.
“BMI yakin, pada dasarnya semua pihak memiliki tujuan dan niat baik dalam agenda penyelamatan bangsa dan BMI sangat siap ikut serta mengawal pawai persatuan bangsa agar segera keluar dari pandemi covid ini,” ucap Farkhan.
Farkhan menyebut, yang dibutuhkan rakyat Indonesia saat ini adalah bantuan sosial untuk memenuhi kebutuhan pokok serta uang tunai dan bukanlah persoalan politik.
“Yang dibutuhkan rakyat saat ini adalah bangkit dari pandemi, bangkit dari keterpurukan ekonomi, bukan melihat kalangan elit pemerintah ribut soal politik,” ucapnya.
Seperti diberitakan, Wasekjen Partai Demokrat Renanda Bachtar menyebut bahwa AHY nginstruksikan seluruh kader untuk tidak memberikan tanggapan terkait Pilpres 2024.
“AHY meminta agar seluruh pengurus dan kader Partai Demokrat untuk tidak membuat statement soal koalisi Partai Demokrat di 2024 dan apalagi memasang-masangkan AHY dengan siapapun,” kata Renanda.
Menurut Renanda, AHY ingin seluruh kader merasa prihatin dengan kondisi rakyat yang sedang kesulitan akibat pandemi Covid-19. AHY juga meminta kader di seluruh daerah untuk berperan aktif membantu masyarakat.
“Rakyat sedang susah dan AHY minta pengurus serta kader berkonsentrasi serta berkontribusi membantu sebisanya,” ujar Renanda yang juga Dewan Pembina BMI.