News

Gelaran P20 di Parlemen, Itet Tridjajati Sampai Pentingnya Persatuan yang Damai

386
×

Gelaran P20 di Parlemen, Itet Tridjajati Sampai Pentingnya Persatuan yang Damai

Share this article

Timredaksi.com– Anggota DPR RI dari Praksi PDIP Itet Tridjajati Sumarijanto menyampaikan kekuatan Parlemen dalam mewakili suara rakyat memberikan legitimasi atas upaya pemerintah masing-masing negara dalam menjalankan komitmen kebijakan luar negeri dan kerjasama antar negara.

“Legitimasi parlemen akan diarahkan untuk menyelamatkan kehidupan masyarakat global yang lebih baik, dengan hidup sejahtera, tentram dan memiliki bumi yang berkelanjutan serta damai,” kata Itet usai mengikuti agenda Pertemuan Parliamentary Speakers’ Summit (P20), Kamis 6/10/2022.

Politisi dapil Lampung II itu mengatakan beberapa poin penting pembagunan berkelanjutan berkelanjutan dan ekonomi hijau. Dia juga menyampaikan soal ekonomi inklusif dan ekonomi kuat untuk menghadapi tantangan terkini yaitu krisis pangan, energi, dan stagnasi.

“Parlemen P20, melalui multilateralisme, untuk mencari solusi dan konsensus dalam mengantisipasi resesi ekonomi, mengatasi dan gejolak ekonomi,” tukasnya

Keterangan Foto: Ketua DPR RI Puan Maharani saat memberikan sambutan dalam Pertemuan Parliamentary Forum in the Context of the G20 Parliamentary Speakers’ Summit (P20) di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (5/10/2022). (Foto: DPR RI)

Dalam kegiatan P20, DPR RI Itet berharap akan mendorong penanaman jutaan pohon untuk Indonesia dan seluruh dunia. Gerakan penanaman pohon dimaksudkan guna menekan pemanasan global.

“Ini harus dapat merumuskan suatu agenda, yang dapat meningkatkan kemampuan setiap negara untuk merespon dan menghadapi berbagai permasalahan,” pungkasnya

Baca Juga  Sosialisasi 4 Pilar, Hekal Ajak Mayarakat Amalkan 4 Pilar ditengah Pandemi

Sekedar diketahui Dalam kegiatan the Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang secara resmi dibuka presiden Jokowi pada pukul 14.00 di Gedung DPR RI.

Rangkaian acara P20 direncanakan akan diadakan selama tiga hari sejak 5 Oktober hingga 7 Oktober 2022 dan diikuti 36 negara yang dianggap memiliki peran strategis bidang ekonomi dan politik global. (ror)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *