Corporasi

WSBP Lakukan Rehabilitasi, Peningkatan dan Modernisasi Jaringan Irigasi Salamdarma

Timredaksi.com – Tidak hanya berpengalaman menyuplai produk dan mengerjakan jasa konstruksi pada proyek infrastruktur jalan tol, PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) dipercaya untuk mengerjakan salah satu proyek di bidang perairan yaitu Proyek Rehabilitasi, Peningkatan dan Modernisasi Jaringan Irigasi Salamdarma, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat dengan nilai kontrak sebesar Rp14,52 miliar.

“Pada proyek ini, WSBP menyuplai menyuplai produk beton lining sebanyak 7.000 batang dan sloof sebanyak 3.500 batang dari Plant Subang, Plant Sadang, dan Plant Karawang,”ungkap Fandy Dewanto, Vice President of Corporate Secretary.

Produk sloof merupakan produk precast bersama dengan lining yang merupakan suatu kesatuan yang berfungsi sebagai penahan dinding tanah pada proyek infrastruktur antara lain jalan, saluran, dan lain-lain. Saat ini WSBP memiliki dua tipe produk sloof.

Keduanya mempunyai dimensi panjang, lebar, dan tinggi yang sama (P= 1.40 meter, L= 0.40meter, dan T= 0.50 meter).

 

Perbedaan yang ada pada dimensi torehan yang disesuaikan dengan kondisi kemiringan tanah pada masing-masing proyek.

Hingga saat ini, total progress produksi pemenuhan order produk sloof dari ketiga plant tersebut sebesar 59,06% dan produk terkirim mencapai 46,31% dan produksi lining mencapai 56,17%, di mana yang sudah terkirim mencapai 43,2%. “Kami targetkan selesai seluruh proses suplai pada TW III/2023,”ujarnya.

Fandy menyatakan bahwa WSBP memiliki keunggulan sebagai supplier proyek-proyek infrastruktur yang didukung dengan kemampuan plant-plant miliki WSBP yang tersebar di wilayah Indonesia.

Tidak hanya suplai produk, WSBP juga mengerjakan konstruksi pemancangan produk CCSP sebanyak 1.035 batang dengan menggunakan metode drop hammer. Pemilihan metode ini karena mudah dalam mengoperasikannya dalam proses pemasangan pondasi.

Saat ini progress produksi dan pengiriman CCSP sudah mencapai 100%. “Untuk progress pemancangan sudah mencapai100%,”katanya.

Metode ini digunakan karena drop hammer merupakan salah satu alat pancang yang menggunakan double drum atau dengan crawler crane yang merupakan palu berat yang diletakkan pada ketinggian tertentu di atas tiang.

Palu tersebut kemudian dilepaskan dan jatuh mengenai bagian atas tiang dalam setiap pekerjaan konstruksi, WSBP selalu berkomitmen untuk mengimplementasikan proses kerja sesuai prosedur QHSE dengan dukungan sumber daya berkompeten di bidangnya.

WSBP jugasenantiasa menerapkan manajemen risiko dan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) dalam setiap proses bisnis perusahaan.

Harapannya dengan adanya irigasi Salamdarma ini dapat memberikan manfaat pengairan/irigasi yang dapat digunakan oleh masyarakat di sekitar Kabupaten Indramayu dan sekitarnya.

 

Hamizan

Recent Posts

La Fedumu Resmi Pimpin DPD Tani Merdeka Indonesia Muna, Siap Perjuangkan Hak Petani

Timredaksi.com, Kendari – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Tani Merdeka Indonesia (TMI) Kabupaten Muna resmi dikukuhkan…

2 days ago

Mangkir dari Perintah Pengadilan, Perusahaan Istri Menteri Perindustrian Diajukan PKPU

Timredaksi.com, Jakarta - Polemik hukum melibatkan PT Asiana Senopati, perusahaan properti milik Loemongga HS, istri…

3 days ago

Harnas UMKM: Pemerintah dan ABDSI Teguhkan Komitmen Dorong UMKM Naik Kelas

Timredaksi.com, Jakarta – Peringatan Hari Nasional Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (Harnas UMKM) 2025 menjadi…

5 days ago

GEREJA BENTENG TERAKHIR BAGI RAKYAT & BANGSA PAPUA BARAT

GEREJA BENTENG TERAKHIR BAGI RAKYAT & BANGSA PAPUA BARAT Oleh: Gembala Dr. A.G. Socratez Yoman…

6 days ago

Bintang Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Garut Resmi Dilantik, Siap Dukung Kemenangan Partai Demokrat

Timredaksi.com, Garut – DPN Bintang Muda Indonesia (BMI) secara resmi melantik Asep Achlan sebagai Ketua…

7 days ago

Pembela Amanat Sejati (PASTI) Berbagi Kebaikan Kepada Anak Yatim dan Dhuafa

Timredaksi.com, Jakarta - Hari ini Jumat, tanggal 08-08-2025 Organisasi Baru yang bernama Pembela Amanat Sejati…

1 week ago