Timredaksi.com – Korea Utara adalah negara yang ‘tertutup’ terhadap berbagai macam akses informasi dan pengaruh dari luar. Termasuk soal agama. Namun pengaruh Islam juga sampai di negeri komunis itu.
Islam di Korea Utara hanya dipeluk oleh para staf kedutaan ataupun para pekerja organisasi internasional. Rata-rata penduduk Korea Utara adalah ateis sehingga pemeluk agama seperti Islam maupun Nasrani bersatu di bawah federasi agama Korea.
Laporan PEW Research Center menyebutkan bahwa jumlah komunitas Muslim yang ada di sana hanya sekitar 3.000 jiwa, kurang dari 0,1 persen dari keseluruhan penduduk Korea Utara.
Bukti pengaruh Islam yang ada di Korea Utara adalah adanya sebuah masjid bernama Masjid Pyongyang. Masjid ini merupakan satu-satunya masjid yang dimiliki negara itu.
Dikutip dari Muslimpress, Selasa (28/4/2020) setiap salat Jumat, sebagian besar umat Islam akan salat di Masjid Pyongyang terlepas dari perbedaan sekte mereka.
Masjid ini berlokasi di dalam Komplek Kedutaan Besar Iran di Kota Pyongyang, tepat di sebelah Kantor Kedubes Rumania.
Timredaksi.com, Jakarta -- Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan bahwa Kementerian Agama telah menyiapkan jaringan Universitas…
Timredaksi.com, Sulawesi Utara -- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Sulawesi Utara terus memperkuat komitmennya dalam…
Timredaksi.com, Sulteng -- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Sulawesi Tengah terus memperkuat upaya penanggulangan perubahan…
Timredaksi.com, Wakatobi – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Wakatobi terus mendorong peningkatan kualitas lingkungan dan kesejahteraan…
Timredaksi.com, Kutai Barat — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kutai Barat (Kubar) terus menggalakkan partisipasi masyarakat dan…
Timredaksi.com, Jakarta - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, mendorong BGN melakukan komersialisasi dari…