Categories: FeaturedNewsPolhukam

BMI Minta Pemerintah Perhatikan Nasib Rakyat

Timredaksi.com, Jakarta — Persoalan kehidupan dan pandemi covid-19 dengan semua varian yang ada merupakan fakta dan realitas yang tidak terhindarkan. Persoalan kemudian adalah apa yang seharusnya dilakukan masyarakat mengingat pemerintah hingga kini masih memberlakukan PPKM. Padahal nasib rakyat dengan persoalan ekonomi sudah di ujung tanduk.

Ketua Umum DPN BMI Farkhan Evendi meminta pemerintah memperhatikan nasib rakyat yang sudah hampir dua tahun mengalami lumpuh ekonomi bahkan banyak yang sudah melakukan tindakan pelanggaran hukum secara terang-terangan, baik melalui kejahatan konvensional seperti pencurian, penjambretan, begal maupun kejahatan melalui media sosial seperti yang baru viral soal pornografi demi mendapatkan rupiah.

“Persoalan ekonomi menjadi alasan mereka nekad berbuat jahat dan sedemikian rupa hal yang dilakukan untuk mencukupi kebutuhan hidup, Ini harus segera dilakukan pencegahan dan penanggulangan bencana kejahatan,” ucap Farkhan.

Farkhan menjelaskan, di situasi saat ini masyarakat pada dasarnya tidak bisa hanya diam dan menangis melihat pelik, ruwet dan sulitnya keadaan karena hal itu sama sekali bukanlah pilihan yang bisa menjadi solusi dalam mensiasati keadaan. Namun sebagian masyarakat juga masih bingung karena kebijakan PPKM dan solusi dari pemerintah dinilai tidak bisa menyelesaikan keadaan. Bahkan, banyak masyarakat malah justru kecewa kepada kebijakan pemerintah.

“Pemerintah harus memikirkan nasib rakyat, jangan sampai penjara penuh gara-gara ulah rakyat yang kelaparan. Disisi lain, korupsi para pejabat merajalela dan banyak pejabat justru hartanya bertambah, Ini ketimpangan ekonomi,” ucap Farkhan.

Farkhan pun menanyakan sikap pemerintah yang kini sudah menumpuk hutang ke luar negeri tapi persoalan kemiskinan akibat pandemi malah justru tidak diperhatikan, bahkan berdasarkan hasil survei tingkat kemiskinan di Indonesia semakin bertambah dan angka pengangguran juga semakin banyak.

“Jika pemerintah tidak melakukan langkah-langkah penyelematan ekonomi rakyat maka gelombang kemiskinan akan naik dan kejahatan juga semakin mengintai di depan mata,” ucap Farkhan.

Oleh karena itu, melihat situasi yang tidak menyejukan saat ini, maka Pemerintah harus segera melakukan langkah-langkah nyata untuk menyelamatkan negeri ini dengan penuh rasa tanggung jawab.

Hamizan

Recent Posts

DLH Kabupaten Wakatobi Luncurkan Sejumlah Program Strategis untuk Tingkatkan Kualitas Lingkungan

Timredaksi.com, Wakatobi – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Wakatobi terus mendorong peningkatan kualitas lingkungan dan kesejahteraan…

1 day ago

DLH Kutai Barat Dorong Peningkatan Kesadaran Pemilahan Sampah dari Sumbernya

Timredaksi.com, Kutai Barat — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kutai Barat (Kubar) terus menggalakkan partisipasi masyarakat dan…

1 day ago

Kabar BGN Pro-Asing Terkait Jelantah MBG, SAS Institute : Ada Potensi 620 Milyar Korupsi

Timredaksi.com, Jakarta - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, mendorong BGN melakukan komersialisasi dari…

2 days ago

DLH Jakarta Selatan Genjot Program Pelestarian Lingkungan Lewat Pendekatan Kreatif

Timredaksi.com, Jakarta Selatan — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jakarta Selatan terus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang…

2 days ago

DLH Yahukimo Perkuat Pengelolaan Lingkungan di Wilayah Pegunungan Papua

Sumber Timredaksi.com, Yahukimo, Papua — Kabupaten Yahukimo dikenal sebagai salah satu wilayah dengan bentang alam…

2 days ago

Penguatan Peran Marbot dan Inklusivitas Masjid Jadi Sorotan dalam Temu Nasional Marbot Indonesia

Timredaksi.com,  Jakarta — Wakil Ketua Umum PBNU, KH. Zulfa Mustofa, mendorong pengurus masjid di seluruh…

2 days ago