News

Tuduhan Judol Dan Isu Reshuffle Budi Arie, FGMI: Upaya Menjatuhkan Reputasi

Timredaksi.com, Jakarta – Koordinator Forum Generasi Milenial Indonesia (FGMI), Muhamad Suparjo SM merespon tuduhan keterlibatan Budi Arie dalam kasus judi online dan juga isu terkait reshuffle. Ia menilai tuduhan tersebut merupakan upaya sistematis untuk menjatuhkan reputasi Budi Arie sebagai Menteri Koperasi.

“Menurut saya, ada upaya sistematis dari kelompok politik tertentu untuk menjatuhkan reputasi Budi Arie sebagai Menteri Koperasi, makanya isu keterlibatan judi online sangat gencar belakang ini dan yang terbaru isu terkait Budi Arie akan direshuffle”, kata Koordinator FGMI, Muhamad Suparjo SM, Senin (02/06/2025).

Suparjo juga mengatakan isu tersebut dibangun untuk melemahkan dan juga membunuh karakter Budi Arie sebagai Menteri Koperasi yang saat ini sedang fokus menjalankan perintah Presiden Prabowo untuk segera merealisasikan program Koperasi Desa Merah Putih.

“Saya rasa isu judol dan reshuffle dibangun untuk melakukan pembunuhan karakter terhadap Menkop Budi Arie yang saat ini sedang fokus dan gerak cepat untuk merealisasikan program Koperasi Desa Merah Putih”, kata Suparjo.

“Bisa kita cek ya, kinerja Budi Arie sangat cermat dan cepat. Program Kopdes saja sudah hampir mencapai target dan akan segera terealisasi. Adapun yang mengganggu dan menjatuhkan nama baik Budi Arie dengan isu-isu yang ada, ya itu biasa kan fenomena yang gak aneh”, tambahnya.

Lebih lanjut, Suparjo menegaskan bahwa selama Budi Arie menjabat sebagai Menkominfo, Indonesia mencatat sejarah pemberantasan judi online terbesar dan mengamankan triliunan uang rakyat agar tidak terserap oleh judi online. Budi Arie juga dikenal sebagai penggagas sistem filterisasi berbasis AI pertama di Asia Tenggara.

“Padahal ketika Budi Arie masih Menkominfo itu kan banyak terobosan yang dia lakukan untuk memberantas judol, dari mulai memblokir jutaan situ sampai membuat filterisasi AI untuk berantas judol. Tapi tetap saja namanya manusia tidak terhindar dari tuduhan dan fitnah”, ungkap Suparjo.

“Dan yang harus kita tahu, sampai saat ini tidak ada bukti hukum yang menguatkan keterlibatan Budi Arie terlibat judol. Dan terkait isu reshuffle, menurut saya tidak ada alasan untuk Budi Arie direshuffle ditengah kinerja bagusnya, apalagi saat ini sedang kejar target agar Koperasi Desa Merah Putih segera terealisasi”, tutup Suparjo kepada awak media, Senin (02/06/2025).

 

Salsa Sabrina

Recent Posts

La Fedumu Resmi Pimpin DPD Tani Merdeka Indonesia Muna, Siap Perjuangkan Hak Petani

Timredaksi.com, Kendari – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Tani Merdeka Indonesia (TMI) Kabupaten Muna resmi dikukuhkan…

2 days ago

Mangkir dari Perintah Pengadilan, Perusahaan Istri Menteri Perindustrian Diajukan PKPU

Timredaksi.com, Jakarta - Polemik hukum melibatkan PT Asiana Senopati, perusahaan properti milik Loemongga HS, istri…

3 days ago

Harnas UMKM: Pemerintah dan ABDSI Teguhkan Komitmen Dorong UMKM Naik Kelas

Timredaksi.com, Jakarta – Peringatan Hari Nasional Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (Harnas UMKM) 2025 menjadi…

5 days ago

GEREJA BENTENG TERAKHIR BAGI RAKYAT & BANGSA PAPUA BARAT

GEREJA BENTENG TERAKHIR BAGI RAKYAT & BANGSA PAPUA BARAT Oleh: Gembala Dr. A.G. Socratez Yoman…

6 days ago

Bintang Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Garut Resmi Dilantik, Siap Dukung Kemenangan Partai Demokrat

Timredaksi.com, Garut – DPN Bintang Muda Indonesia (BMI) secara resmi melantik Asep Achlan sebagai Ketua…

7 days ago

Pembela Amanat Sejati (PASTI) Berbagi Kebaikan Kepada Anak Yatim dan Dhuafa

Timredaksi.com, Jakarta - Hari ini Jumat, tanggal 08-08-2025 Organisasi Baru yang bernama Pembela Amanat Sejati…

1 week ago