News

PKS Setuju Pandemi Jangan Dipolitisasi, tapi Jangan Halangi Kritik

Jakarta, Timredaksi.com – Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyebut sebaiknya pemerintah dalam penanganan pandemi Corona tidak anti kritik. Hal itu merespons ucapan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Pandjaitan yang meminta politisi hingga pengamat kompak dalam menghadapi pandemi Corona.

Mardani setuju jika semua pihak harus kompak dan penanganan pandemi tidak boleh dipolitisasi. Namun, pengawasan terhadap kinerja pemerintah tidak boleh lengah.

“Setuju jangan dipolitisasi, tapi fungsi kontrol tetap berjalan. Kompak tapi tetap saling jaga, dan kritik itu sehat,” kata Mardani kepada wartawan, Kamis (15/7/2021).

Dia mengatakan pemerintah perlu dikontrol agar tetap di jalan yang benar dalam menjalankan tugas. Mardani menyinggung soal potensi adanya penyelewengan kekuasaan jika kinerja pemerintah tidak diawasi.

“Bagaimanapun adagium, power tends to corrupt tetap bisa berlalu. Justru fungsi kontrol yang menjaga pemerintah tetap pada jalur yang benar,” ucapnya.

Mardani meminta pemerintah supaya bekerja saja dengan sebaik mungkin. Jika memang terbukti bekerja bagus, pujian pun akan datang dari masyarakat.

Seperti diketahui, Menko Marves Luhut Pandjaitan mengatakan banyak pihak swasta yang memberikan sumbangan tanpa banyak berkomentar. Luhut mengajak semua pihak kompak dalam menghadapi krisis pandemi Corona ini.

“Kalau kita lihat, ini (donasi pihak swasta) sangat-sangat banyak yang datang. Tidak banyak berkomentar. Saya ulangi, tidak banyak berkomentar. Mereka memberikan sumbangan, ada yang kita minta, ada yang tidak kita minta, dan semua memberikan sumbangan barang, kami tidak menerima sumbangan uang,” kata Luhut dalam konferensi pers virtual, Kamis (15/7/2021).

Dia berharap pengamat hingga politikus kompak dalam menghadapi situasi saat ini. Menurutnya, pandemi Corona ini harus diselesaikan terlebih dahulu.

“Dan saya harap, dari teman-teman semua, maaf, pengamat-pengamat, politisi-politisi, tolong semua, please. Kalau kali ini, kita kompaklah. Nanti selesai ini, Anda mau anu lagi, silakan,” ungkapnya.

Luhut mengingatkan bahwa prioritas saat ini ialah menyelamatkan orang banyak. Dia menitipkan harapan ini kepada semua pihak. (Ham/Detikcom)

Azzam Putra

Recent Posts

Neng Eem: Sudah Semestinya Negara Hadir untuk Pesantren

Timredaksi.com, Jakarta – Ketua Fraksi PKB MPR RI, Neng Eem Marhamah Zulfa Hiz, menegaskan bahwa…

8 hours ago

Menyiapkan Generasi Pembelajar Kritis dan Kreatif Lewat Deep Learning

Timredaksi.com, Salatiga - Seminar Nasional bertema “Deep Learning dalam Pembelajaran di Sekolah” diselenggarakan oleh Fakultas…

4 days ago

Keluarga Duka Zaverius Magai Sampaikan Terima Kasih kepada PT Freeport Indonesia dan PT Redpath Canada

Timredaksi.com, Mimika - Setelah melalui proses pencarian dan evakuasi yang berlangsung selama lebih dari 27…

4 days ago

Dukung Program MBG, FGMI: Demi Perbaikan Gizi Anak Bangsa

Timredaksi.com, Jakarta - Forum Generasi Milenial Indonesia (FGMI) mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) agar…

4 days ago

Pegadaian Resmi Luncurkan Super Apps ‘Tring!’: Integrasikan Seluruh Ekosistem Emas dan Keuangan Digital dalam Satu Genggaman

Timredaksi.com, Jakarta – PT Pegadaian menandai babak baru transformasi digitalnya dengan meluncurkan super apps terbaru,…

5 days ago

Satriani Wisata Menjelajahi Jejak Islam di Spanyol Sebagai Destinasi Utama Wisata Muslim

Timredaksi.com, Jakarta – Spanyol semakin populer sebagai destinasi wisata muslim dunia. Negara yang dikenal dengan…

2 weeks ago