OKI Desak India Hentikan Gelombang Islamofobia

Timredaksi.com – Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) mengkritik adanya peningkatan islamofobia di India. Karena itu, organisasi yang beranggotakan 57 negara itu meminta pemerintah India segera mengambil langkah melindungi minoritas Muslim yang mengalami diskriminasi dan kekerasan di tengah krisis COVID-19.

“(Kami) mendesak Pemerintah India mengambil langkah-langkah menghentikan gelombang islamofobia yang tumbuh di India dan melindungi hak-hak minoritas Muslim sesuai kewajibannya di bawah hukum HAM Internasional,” kata sebuah tweet yang dikeluarkan OKI, Ahad (19/4/20).

Namun, Kementerian Luar Negeri India menolak mengomentari pernyataan itu. Pekan lalu, Kemenlu India juga bereaksi keras terhadap dua pernyataan serupa tentang stigmatisasi agama minoritas di India oleh Komisi Kebebasan Beragama Internasional AS (USCIRF).

Dalam sebuah pernyataan, USCIRF sebelumnya telah mengkritik India, Pakistan, dan Kamboja karena gagal melindungi komunitas agama yang rentan dan peningkatan stigmatisasi. Dalam pernyataan spesifik lainnya, USCIRF juga bereaksi terhadap adanya laporan bahwa pasien COVID-19 dipisahkan secara agama di sebuah rumah sakit di Kota Ahmedabad, India.

Pada Sabtu (18/4) lalu, USCIRF juga telah mengadakan dengar pendapat ahli tentang “Kebebasan Beragama di Asia Selatan”. Dalam laporannya, India telah dikategorikan sebagai ‘negara tingkat dua yang menjadi perhatian khusus’ tentang kebebasan beragama.

admin

Recent Posts

DLH Sulawesi Tengah Gencarkan Program Kampung Iklim untuk Perkuat Aksi Mitigasi dan Adaptasi Iklim

Timredaksi.com, Sulteng -- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Sulawesi Tengah terus memperkuat upaya penanggulangan perubahan…

13 mins ago

DLH Kabupaten Wakatobi Luncurkan Sejumlah Program Strategis untuk Tingkatkan Kualitas Lingkungan

Timredaksi.com, Wakatobi – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Wakatobi terus mendorong peningkatan kualitas lingkungan dan kesejahteraan…

2 days ago

DLH Kutai Barat Dorong Peningkatan Kesadaran Pemilahan Sampah dari Sumbernya

Timredaksi.com, Kutai Barat — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kutai Barat (Kubar) terus menggalakkan partisipasi masyarakat dan…

2 days ago

Kabar BGN Pro-Asing Terkait Jelantah MBG, SAS Institute : Ada Potensi 620 Milyar Korupsi

Timredaksi.com, Jakarta - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, mendorong BGN melakukan komersialisasi dari…

2 days ago

DLH Jakarta Selatan Genjot Program Pelestarian Lingkungan Lewat Pendekatan Kreatif

Timredaksi.com, Jakarta Selatan — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jakarta Selatan terus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang…

2 days ago

DLH Yahukimo Perkuat Pengelolaan Lingkungan di Wilayah Pegunungan Papua

Sumber Timredaksi.com, Yahukimo, Papua — Kabupaten Yahukimo dikenal sebagai salah satu wilayah dengan bentang alam…

2 days ago