News

Ngeri! Isu Kudeta Menguat, Politisi PDIP Mewanti-wanti Presiden Supaya Segera Lakukan Hal Ini

Jakarta – Isu kudeta kembali menguat, hal ini setelah rentetan kejadian yang dialami pemerintahan Jokowi jilid II diawal periode ini. Mulai dari penolakan RUU KPK, RUU KUHP, hingga yang terbaru RUU Cipta kerja.

Politisi PDIP, Darmadi Durianto mewanti-wanti presiden supaya segera mengevaluasi menteri-menteri di Kabinet Indonesia Maju.

Hal ini bertujuan untuk menyeleksi kinerja para menteri, Darmadi Durianto menyarankan supaya presiden segera melakukan re-suffle terhadap menteri yang tidak loyal.

“Sudah harus siapkan nama-nama pengganti menteri yang dianggap tidak loyal,” jelss Darmadi kepada RRI Sabtu, 24 Oktober 202.

Tindakan ini bertujuan untuk mengantisipasi kudeta politik yang dilakukan oleh jajaran menteri Joko Widodo.

“Lebih baik diganti ketimbang menggerogoti dari dalam, bahkan bisa menelikung dengan cara mengambil alih kekuasaan di tengah jalan. Hati-hati kudeta merangkak. Ingat sejarah,” lanjutnya.

Darmadi juga meminta kepada Presiden agar tidak lengah, hal ini mengantisipasi manuver para pembantu presiden dalam kepentingan jangka panjang, pemilihan presiden 2024.

“Jangan lengah. Tidak tertutup kemungkinan ada manuver-manuver politik dari beberapa pembantu Jokowi demi kepentingan jangka panjang (Pemilihan Presiden 2024),” jelas Darmadi.

Darmadi juga meminta kepada presiden agar segera melakukan re-suffle terhadap para menteri yang kedapatan membawa kepentingan diluar pemerintah.

“Per tiga bulan bila perlu mesti ada review secara ketat. Review diperlukan sebagai upaya mengidentifikasi adanya kepentingan-kepentingan yang diam-diam menyelinap ke istana tanpa diketahui pak presiden. Jangan menunggu sesuatu terjadi tapi kita harus waspada dan antisipasi,” jelas Anggota Komisi VI DPR RI tersebut.

Selain itu, Darmadi juga melakukan prediksi terhadap para menteri Jokowi. Darmadi berpendapat bahwa pada pertengahan masa jabatan akan kelihatan siapa yang mengedepankan kepentingan pribadi, melebihi kepentingan umum.

“Nanti di pertengahan jalan (dua tahun setengah pemerintahan) akan kelihatan. Karena di fase itu patut diduga sudah tidak lagi memikirkan kepentingan kabinet dan program-program yang digariskan pak presiden, tapi mereka akan lebih mengedepankan kepentingan mereka,” pungkas Darmadi.

Diketahui Darmadi Durianto merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, saat ini ia menduduki jabatan sebagai salah satu anggota Komisi IV DPR RI.

Sumber : RRI

Salsa Sabrina

Recent Posts

La Fedumu Resmi Pimpin DPD Tani Merdeka Indonesia Muna, Siap Perjuangkan Hak Petani

Timredaksi.com, Kendari – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Tani Merdeka Indonesia (TMI) Kabupaten Muna resmi dikukuhkan…

2 days ago

Mangkir dari Perintah Pengadilan, Perusahaan Istri Menteri Perindustrian Diajukan PKPU

Timredaksi.com, Jakarta - Polemik hukum melibatkan PT Asiana Senopati, perusahaan properti milik Loemongga HS, istri…

3 days ago

Harnas UMKM: Pemerintah dan ABDSI Teguhkan Komitmen Dorong UMKM Naik Kelas

Timredaksi.com, Jakarta – Peringatan Hari Nasional Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (Harnas UMKM) 2025 menjadi…

5 days ago

GEREJA BENTENG TERAKHIR BAGI RAKYAT & BANGSA PAPUA BARAT

GEREJA BENTENG TERAKHIR BAGI RAKYAT & BANGSA PAPUA BARAT Oleh: Gembala Dr. A.G. Socratez Yoman…

6 days ago

Bintang Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Garut Resmi Dilantik, Siap Dukung Kemenangan Partai Demokrat

Timredaksi.com, Garut – DPN Bintang Muda Indonesia (BMI) secara resmi melantik Asep Achlan sebagai Ketua…

6 days ago

Pembela Amanat Sejati (PASTI) Berbagi Kebaikan Kepada Anak Yatim dan Dhuafa

Timredaksi.com, Jakarta - Hari ini Jumat, tanggal 08-08-2025 Organisasi Baru yang bernama Pembela Amanat Sejati…

1 week ago