Ekonomi

Demo Menolak PPKM Meluas, BMI: Rakyat dan Mahasiswa Sudah Tak Sabar

Jakarta – Aksi demo menolak pemberlakuan PPKM Darurat yang dilakukan oleh mahasiswa dan rakyat sudah terjadi di sejumlah daerah di Indonesia. Aksi demo tersebut dilatarbelakangi atas ketidakpuasan terhadap gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 yang dinilai malah justru semakin menyengsarakan dan membuat rumit keadaan.

Ketua Umum DPN BMI Farkhan Evendi menyebut, jika mahasiswa sudah marah dan bergerak dengan melakukan tindakan aksi demo serta ditambah aksi masyarakat yang notabene merasakan betul dampak PPKM yang sudah menyerang langsung sendi-sendi kehidupan masyarakat maka chaos dimana-mana bisa terjadi seperti bom waktu.

BACA JUGA:

Farkhan Evendi: Ancaman Kesengsaraan Rakyat Semakin Nyata Dampak Pandemi

“Gerakan Mahasiswa mustahil tanpa didukung rakyat untuk membuat kekuasaan tergoncang .Tapi kalau rakyat ikut turun situasi chaos bakal terjadi dimana-mana, PPKM benar-benar kebijakan seram dan bisa timbulkan anarki,”ujar Farkhan, Sabtu (17/7/2021).

BMI mencatat, aksi demo mahasiswa yang dilakukan di Ambon Maluku, serta serangan warga kepada Satpol PP diberbagai tempat yang akhir-akhir ini viral di media sosial seolah pemerintah sendirilah yang memperbesar api ketidakstabilan kondisi di masyarakat.

“Harus diingat aparat kita kalah jauh jumlahnya, kondisi masyarakat juga berada dalam kondisi yang jenuh dan kesusahan sehingga apabila ada oknum yang berbuat anarkis terhadap kondisi rakyat, ini malah justru akan menimbulkan kekerasan dan kekacauan,” ujar Farkhan.

Disisi lain, menurut Farkhan, aspirasi rakyat atas pemberlakuan PPKM juga sulit untuk menembus ke DPR karena DPR dikuasai partai pendukung pemerintah.

“Hari ini kita memasuki situasi menyaksikan isi hati, dimana ini kisruh memang terus meluas dan merata, seakan bersahutan dari daerah satu ke daerah lain. Pemerintah tidak memiliki antisipasi dan pandangan komprehensif, terlalu berani melakukan benturan social,”tegas Farkhan.

BACA JUGA:

Perspektif Membangun Moralitas Dalam Peradaban Politik

Farkhan berharap, kebijakan yang diberikan pemerintah harusnya diiringi dengan solusi memberi pasokan logistik untuk rakyat utamanya yang tidak punya penghasilan dan tabungan.

“Misal, PPKM Darurat yang membatasi kegiatan masyarakat, maka pemerintah juga menyiapkan bantuan sembako atau logistik untuk rakyat supaya bisa bertahan hidup,”pungkas Farkhan. (Salsa)

Salsa Sabrina

Recent Posts

DLH Kabupaten Wakatobi Luncurkan Sejumlah Program Strategis untuk Tingkatkan Kualitas Lingkungan

Timredaksi.com, Wakatobi – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Wakatobi terus mendorong peningkatan kualitas lingkungan dan kesejahteraan…

2 days ago

DLH Kutai Barat Dorong Peningkatan Kesadaran Pemilahan Sampah dari Sumbernya

Timredaksi.com, Kutai Barat — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kutai Barat (Kubar) terus menggalakkan partisipasi masyarakat dan…

2 days ago

Kabar BGN Pro-Asing Terkait Jelantah MBG, SAS Institute : Ada Potensi 620 Milyar Korupsi

Timredaksi.com, Jakarta - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, mendorong BGN melakukan komersialisasi dari…

2 days ago

DLH Jakarta Selatan Genjot Program Pelestarian Lingkungan Lewat Pendekatan Kreatif

Timredaksi.com, Jakarta Selatan — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jakarta Selatan terus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang…

2 days ago

DLH Yahukimo Perkuat Pengelolaan Lingkungan di Wilayah Pegunungan Papua

Sumber Timredaksi.com, Yahukimo, Papua — Kabupaten Yahukimo dikenal sebagai salah satu wilayah dengan bentang alam…

2 days ago

Penguatan Peran Marbot dan Inklusivitas Masjid Jadi Sorotan dalam Temu Nasional Marbot Indonesia

Timredaksi.com,  Jakarta — Wakil Ketua Umum PBNU, KH. Zulfa Mustofa, mendorong pengurus masjid di seluruh…

2 days ago