News

Biaya Umrah Diprediksi Naik Tiga Kali Lipat

Jakarta, Timredaksi.com — Pandemi Covid-19 yang saat ini melanda dunia sempat menghentikan sementara waktu prosesi ibadah umrah. Kini, Arab Saudi mengumumkan mulai mengizinkan jamaah internasional untuk melaksanakan ibadah umrah mulai 10 Agustus 2021 mendatang, yang bertepatan dengan tahun baru Islam 1443 H. Tentunya dengan penerapan protokol standar kesehatan.

Selain itu, Arab Saudi juga mengumumkan bahwa pihaknya telah membuka kembali tempat-tempat suci Islam untuk melakukan ibadah umrah setelah akhir musim haji.

Arab Saudi juga mengizinkan semua negara untuk mengirim penerbangan langsung. Namun, ada beberapa negara yang diwajibkan melakukan karantina 14 hari di negara ketiga sebelum tiba di Kerajaan.

Negara-negara tersebut terdiri dari India, Pakistan, Indonesia, Mesir, Turki, Argentina, Brasil, Afrika Selatan, dan Lebanon.

Adapun persyaratan lain yang wajib dipenuhi yaitu vaksinasi penuh atau telah menerima 2 dosis vaksin Pfizer, Moderna, AstraZeneca, dan Johnson & Johnson.

Dengan adanya kebijakan yang diberikan oleh Arab Saudi bagi jamaah umrah Indonesia, maka jamaah Indonesia mempunyai kesempatan besar untuk menjalankan ibadah umrah. Namun, jika menelisik kebijakan yang diberikan oleh Pemerintah Arab Saudi, maka biaya yang harus dikeluarkan jamaah akan lebih besar.

”Akan ada penurunan jamaah, biaya juga jadi tiga kali lipat. Jadi contohnya harga paket yang awalnya Rp20 juta bisa hampir Rp60 juta. Kita masih ada hidden cost di situ. Pergi misal sakit Covid di sana, jadi biaya tambahan lagi,” kata Wakil Ketua Umum Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri), Bungsu Sumawijaya, seperti dikutip hajinews.id, Kamis (5/8/2021).

Menurut Bungsu, kenaikan biaya umrah 1443 H dikarenakan ada persyaratan penyelenggaraan khusus yang harus dipenuhi selama pandemi Covid-19.

Untuk kemungkinan jamaah yang berangkat, pihak Amphuri mencoba kirim sekitar satu sampai dua grup untuk tahun ini. Karena itu, pihaknya meminta Pemerintah Arab Saudi memberi keringanan dalam persyaratan.

Sedangkan mekanisme pelaksanaan umrah, Bungsu mengatakan bahwa dengan satu sampai dua grup itu yang akan berangkat adalah pemilik atau petugas travelnya. Hal itu karena untuk melakukan antisipasi bagaimana keadaan dan kondisi untuk jamaah ke depannya.

“Kemungkinan besar seperti kejadian awal pandemi yang berangkat pemilik atau petugas travel, jadi bisa mela­kukan antisipasi untuk jamaah ke depannya,” ujarnya.

Pihak Amphuri juga melakukan pendampingan yang jelas pada pelaksanaan, mulai dari proses pendaftaran hingga balik ke Tanah Air.

”Hanya memang kita tetap mengharapkan keringanan dari Arab Saudi untuk protokol kesehatan dan prosedur sehingga tidak usah karantina 14 hari di negara transit. Jadi waktu lebih singkat dan segi biaya tidak naik tinggi,” pungkasnya. (Salsa)

Hamizan

View Comments

Recent Posts

La Fedumu Resmi Pimpin DPD Tani Merdeka Indonesia Muna, Siap Perjuangkan Hak Petani

Timredaksi.com, Kendari – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Tani Merdeka Indonesia (TMI) Kabupaten Muna resmi dikukuhkan…

1 day ago

Mangkir dari Perintah Pengadilan, Perusahaan Istri Menteri Perindustrian Diajukan PKPU

Timredaksi.com, Jakarta - Polemik hukum melibatkan PT Asiana Senopati, perusahaan properti milik Loemongga HS, istri…

2 days ago

Harnas UMKM: Pemerintah dan ABDSI Teguhkan Komitmen Dorong UMKM Naik Kelas

Timredaksi.com, Jakarta – Peringatan Hari Nasional Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (Harnas UMKM) 2025 menjadi…

4 days ago

GEREJA BENTENG TERAKHIR BAGI RAKYAT & BANGSA PAPUA BARAT

GEREJA BENTENG TERAKHIR BAGI RAKYAT & BANGSA PAPUA BARAT Oleh: Gembala Dr. A.G. Socratez Yoman…

5 days ago

Bintang Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Garut Resmi Dilantik, Siap Dukung Kemenangan Partai Demokrat

Timredaksi.com, Garut – DPN Bintang Muda Indonesia (BMI) secara resmi melantik Asep Achlan sebagai Ketua…

6 days ago

Pembela Amanat Sejati (PASTI) Berbagi Kebaikan Kepada Anak Yatim dan Dhuafa

Timredaksi.com, Jakarta - Hari ini Jumat, tanggal 08-08-2025 Organisasi Baru yang bernama Pembela Amanat Sejati…

1 week ago